Aracaju-kota jambu
mente
Pertama kali datang ke Brazil,
adalah perkenalan dengan bahasa, Brazil tulen totok bahasa portugis, dan
menganggap bahasa Inggris sebagai bahasa alien, ntar deh tak ceritai bagaimana
cintanya Brazil dengan bahasa sendiri. Mereka juga ‘agak’ tertarik dengan
foreigner looh, atau karena aku muslimah and pake kerudung kemana-mana ya..
intinya mereka juga lirak/lirik (tanpa senyum and anggukan kepalanya orang
Indonesia).
Karena saya adalah seorang istri
(cieee) hal pertama yang saya lakukan adalah mengenal benda-benda di dapur
termasuk isinya, nama-nama sayur, buah, ikan dll. Kalau ke pasar ada took-toko
yang jual spesialis bumbu, kacang dan entah hiihihi.. yang jelas semua jenis
kacang di Brazil MahaL. Apalagi si Caju ini, caju dalam bahasa Indonesia
disebut jambu mente, ada yang bilang mete, atau mede beraneka yaaa.. sementara
kacang mente sendiri disebut castanha de caju (baca: kastanya je kaju).
Aracaju merupakan Ibukota negara bagian dari State Sergipe. Sebuah Negara bagian yang nyemplik di tepi atlantik, Letaknya di timur brazil lebih ke utara di banding kotaku. Dekat khatulistiwa gitu, jadi agak kebagian tropis dan hujannya. Suhu udara berkisar 19-24 derajat Celcius. Benar-benar tempat ngadem yang sejuk. Kotanya kecil, terdiri atas area pantai, pusat kota yang sepi, trus ada pelabuhan dan pasar tradisional, trus sungai. Dari pusat kota ampe pantai (pantainya nggak berangin kenceng) naik taksi sekitar 25-35 Reais.
Kondo dan Apartemen bergaya tinggi yang nampung ribuan orang masih jarang ditemukan di sini. Sebaliknya masih banyak rumah-rumah 1-2 lantai permanen, artinya ini kota belum begitu berkembang and banyak penduduknya. Lalu lintas juga tak seruwet dan sepadat Belo Horizonte. Aku sudah kangen kembali pada hari pertama pulang.
Aracaju - Ibu kota Sergipe (Nyumplik di kanan sono)
Total perjalanan kami 6 jam, berangkat dari rumah sebelum berbuka puasa, naek bus ke bandara yang bikin mual (sangat tidak suka naik bus), pesawat dari coffins ke salvador, transit di sono 2 jam rasanya, sempat berbuka puasa di resto bandara, lanjut ke Aracaju, naik taksi ke hotel. Jam 12 malem (saatnya hantu2 indo bangun), langsung disambut hujan (seneng buanget meski capek), ehhhh di tolak hotel pula hahahaaha
akhirnya ongkos berlebih buat naek taksi lagi- cari hotel lain, suamiku yang udah capek n kedinginan mungkin, atau malah mangkel mungkin krn hpnya low bat, ....................
akhirnya ongkos berlebih buat naek taksi lagi- cari hotel lain, suamiku yang udah capek n kedinginan mungkin, atau malah mangkel mungkin krn hpnya low bat, ....................
Tourist Map Aracaju
Tengah malam itu adalah dini hari Juli tanggal 11, meski udah booking hotel dari sononya untuk tgl 11 Juli-9 Agustus dan kami dateng ujan-ujanan, tengah malem, bawa koper, muka asem (udah nggak karuan lah) hahaha, eh mas mas hotelnya bilang, tetep nggak bisa oleh bookingnya tgl 11, check in mulai ntar siang jam 1. Aduuuuhhh... memangnya nggak ada kamar kosong kah, buat kami nyelonjorkan kaki malam ini??? hihihih lebay,
Alhasil kami pergi meninggalkan itu hotel, ke arah pantai lagi. Cari yang lebih mahal, meski dadakan mereka beri kami 1 kunci,, cuma malam ini, kata suamiku. Karena yang ini deket pantai, lebih mahal, lebih esklusif. Setelah mohon n minta banget ke resepsionistnya buat ngebangunin kami jam 4 (buat sahur) sarapan pagi kalau disini mah, mana mereka tahu tentang sahur gitu. Faktanya adalah setelah membersihkan diri sudah jam 2 subuh, jam 4 bener mereka tlp kamar minta kami turun buat sarapan, dan kalau aku nggak salah lihat ada pilot and beberapa mbak-mbak pramugari lagi sarapan juga. Menunya mantap, i like it. Bukan apa-apa karena masih jam 4 pagi dan menu sarapan udah komplet, buah, cake, kopi, omelet, de el el. i just like the omelet since its salty and jelas mereka nggak punya nasi buat sahur,, hihihi. this will be so different when we return to that 1st hotel wich my husband booking for us. jam 4 pagi turun buat sahur cuma ade aer panas, 1 tmpat parcel buah dan roti entah... ngenes (ya iyalah, beda harga). Nanti-nanti kami lebih memilih belanja buah sendiri dan sahur di kamar. :D
i wish tell u soooooooooooooooooooooo manything about Aracaju... wait little more,, later
To be cotinueeeeeddd.........
No comments:
Post a Comment